Lulusan AS, Pulang Kampung Jadi Direktur?
Novento
18.45
No comments
KOMPAS.com - Andreas Diantoro, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, mengawali karirnya sambil mengenyam pendidikan di Amerika Serikat.
Pada 1993, ekonomi Indonesia disebut Andreas sedang mengalami booming. Dia pun memutuskan untuk pulang dan mencari penghidupan di kampung halaman.
Namun gelar master dari Amerika Serikat dan pengalaman bekerja di luar negeri sekalipun rupanya tak menjamin Andreas langsung mendapat posisi mentereng.
Ya, dia pun harus memulai dari bawah dengan menjadi penjual jasa asuransi dari Panin Life Insurance. Upahnya ketika itu Rp 750 ribu.
Dari sana Andreas melangkah ke anak perusahaan Singapore Airlines, baru kemudian kembali berkecimpung di ranah TI di perusahaan komputer Hewlett Packard (HP) setelah melalui proses seleksi 9 bulan lamanya.
Lelah Terbang
Andreas menghabiskan waktu 11 tahun berkiprah di HP. Pekerjaan yang mengharuskannya menjalani banyak peranan -mulai melayani pelanggan korporat, channel bisnis, hingga pemasaran- menempa dia menjadi seseorang yang paham berbagai macam hal dan seluk-beluk bisnis komputer.
Dari HP, Andreas melompat ke Dell sebagai Managing Director, memimpin bisnis di kawasan Asia Selatan. Dari kantornya di Jakarta, dia mengelola 23 negara yang menjadi tanggung jawabnya. Bepergian ke luar negeri menjadi hal yang sering dilakukan.
Lima tahun bekerja di Dell, Andreas mulai lelah dengan rutinitas yang menuntutnya terbang kesana-kemari. Memasuki tahun ke enam, dia pun mulai mempertimbangkan untuk berkonsentrasi di Indonesia dan membangun jaringan di Tanah Airnya sendiri.
Cocok dengan Microsoft
Pada 15 Februari 2012, Andreas resmi bergabung dengan Microsoft Indonesia sebagai Presiden Direktur. Dia memilih raksasa software itu sebagai tempat berlabuh lantaran merasa cocok dengan misi yang diusung oleh Microsoft.
"Tak seperti perusahaan besar lain dari luar negeri, Microsoft tidak hanya memandang Indonesia sebagai pasar yang luar biasa, tapi juga ikut membangun developer lokal," katanya.
Terlebih lagi, lanjut Andreas, Microsoft kini dipimpin oleh CEO baru bernama Satya Nadella yang tumbuh besar di Hyderabad, India, yang sama-sama merupakan negara berkembang seperti Indonesia.
Latar belakang pimpinannya ini, menurut Andreas, membuat Microsoft mampu memahami tantangan yang dihadapi masyarakat di wilayah-wilayah macam Indonesia dalam mengembangkan potensi diri.
Dia pun bercita-cita memberi sumbangsih pada Indonesia melalui tiga pilar yang dicanangkan oleh Microsoft, yakni transformasi edukasi, pengembangan kewirausahaan, dan kontribusi terhadap pemerintahan yang transparan.
Pengalamannya yang panjang menumbuhkan filosofi tersendiri bagi Andreas. Seperti apakah filosofi itu? Simak dalam tulisan penutup seri ini.
Mengenai Saya
Arsip Blog
-
▼
2015
(947)
-
▼
Januari
(89)
- 6 Kemampuan Yang Wajib Dimiliki Seorang Blogger
- Ativ Book 9, Jawaban Samsung untuk MacBook Air?
- Tegra X1, Chip Mobile "Super" Besutan Nvidia
- Laptop Acer Nitro Mulai Dibekali Kamera 3D
- Game PS3 Bisa Dimainkan di TV Samsung
- Xiaomi Bikin Laptop Mirip MacBook Air
- Laptop Xiaomi Ternyata Cuma Hoax
- Samsung Sudah Punya RAM 4 GB untuk Ponsel
- Sepeda Pintar Bisa Bergetar Sendiri
- WD Perkenalkan Hardisk Portabel Nirkabel
- Pakai Intel Core M, Laptop Baru HP Nirkipas
- Apple Belum Bisa "Move On" dari Samsung
- Kunci Pintu Pintar Sony Dijual Rp 1,5 Juta
- Setelah 30 Tahun, Lenovo No 1 di Dunia dan Indonesia
- Gorilla Glass 4 Bikin Smartphone Tahan Jatuh
- Menkominfo: Tidak Semua Harus Bangun Server di Ind...
- Lenovo Dukung "Pesta" Para Kreator di Jakarta
- AMD Mantle Perkuat Game Besutan Capcom
- Prosesor "Mobile" Terbaru AMD Bukan Buat "Smartphone"
- AMD Resmikan Prosesor APU Carrizo
- Teknologi "Bebas Ngelag" AMD Disuntik ke Monitor S...
- Sensor Baru Sony Hasilkan Foto Setara DSLR di Ponsel
- Intel Gabungkan Divisi PC dan Mobile
- "Server" Lenovo Ingin Seperti PC
- HP Omen, Laptop Tipis untuk Main Game
- "Hard Disk" WD untuk Sistem Keamanan
- Google Sewa Hanggar NASA 60 Tahun, untuk Apa?
- Bocoran Data Ungkap Waktu Jatuh AirAsia QZ8501
- Syarat Beli "Bundling" Ponsel Plus Proteksi dari I...
- Beli "Smartphone" di Indosat, Rusak Bisa Dijemput
- Cara Lazada Kirim Barang Pesanan dengan Cepat
- Go-Jek, Antar Ular Piton dan Bule "Ngojek" Jakarta...
- Lazada New Year Parade
- CEO Samsung Bicara soal Pembelian BlackBerry
- Gudang Raksasa Lazada di Pinggir Jakarta
- Apa yang Terjadi Setelah "Checkout" di Lazada?
- Bos Xiaomi "Salah Duga" soal Mi Fans Indonesia
- Oppo Buka Toko Baru di Jakarta
- Rumah Steve Jobs Mendadak Ramai, Ada Apa?
- Sama-sama Murah, Ponsel Android Xiaomi Diklaim Beda
- Rahasia Xiaomi Bisa Untung Jualan Android Murah
- Inikah Langkah Google Saingi Apple?
- Sony "Menyerah" di Bisnis Smartphone?
- Bangun Pabrik di Pluit, Asiafone Kucurkan Rp 100 M...
- Tips Memanfaatkan Media Sosial untuk Bisnis
- PS4, Raja Konsol Game 2014
- Twitter Buka 5 Lowongan di Jakarta
- Pengunjung Berniaga.com Mulai Diarahkan ke OLX
- BlackBerry Bantah Akan Dibeli Samsung
- Samsung Siapkan Dana Rp 94,3 Triliun untuk Beli Bl...
- Kominfo Akan Atur Spesifikasi Perangkat NFC
- Target Meleset, OnePlus Akui Salah Strategi
- Insiden Nitrogen di Pabrik LG Tewaskan 2 Pekerja
- Mimpi Bu Risma dan "Orang Gila" di Surabaya
- Tiga Masalah Intai Era "Semua Terhubung Internet"
- 2014, Xiaomi Jual 61 Juta Smartphone
- Rindu Rumah Si "Tukang Angkut Sampah"
- Lulusan AS, Pulang Kampung Jadi Direktur?
- Film "The Interview" Bakal Masuk Korut lewat Balon
- Dari Tukang Angkut Sampah Jadi Presdir Microsoft
- Dari Jualan Powerbank Jadi Penyebar Cahaya
- Apple Dituduh Bohong Soal iPhone
- Malam Tahun Baru: Data Naik, SMS Datar
- Ririek Adriansyah, Presiden Direktur Telkomsel yan...
- Ini Daftar Kecelakaan Fatal Airbus A320
- 2015, Oppo Targetkan 50 Juta Smartphone
- Akhirnya Apple Sediakan Juga "The Interview" di iT...
- Mengenal PK-AXC, A320-200 AirAsia yang Hilang
- Ini Pesawat AirAsia yang Hilang, Dipotret pada 17 ...
- Spesifikasi Pesawat AirAsia QZ8501 yang Hilang Kontak
- Rapor Keselamatan AirAsia Baik, Insiden Terakhir M...
- Airbus Rilis Riwayat Pesawat AirAsia QZ8501
- Obat Tradisional Stroke Hermoragik
- 10 Cara Pemakaman Paling Unik dan Ekstrim Di Dunia
- 7 Sungai Terpanjang Di Dunia
- Mengapa Adzan Sholat Subuh Berbeda?
- Apa Sih Domain Authority dan Page Authority Itu ?
- Pengertian dan Cara Kerja Mail Server
- 10 Hewan Paling Langka di Muka Bumi
- Cara Mudah Perbaiki Tombol Reply Komentar yang Tid...
- Inilah Waktu Istimewa Untuk Berdo'a Agar Diijabah
- 10 Foto Selfie yang Berujung Maut
- 10 Mitos Pada Perawatan Kecantikan
- 6 Cara Mudah Meraih Kesuksesan Dalam Bisnis Online
- Inilah 5 Gamer Wanita Paling Kaya Di Dunia
- Inilah 7 Tipe Wanita Yang Membuat Pria Kagum
- Inilah 10 Tatto Paling Unik Di Dunia
- Inilah Pernikahan Dengan Biaya Termahal Di Dunia
- Inilah 10 Tips Menghilangkan Minyak Di Wajah Secar...
-
▼
Januari
(89)
0 komentar:
Posting Komentar